Friday, October 15, 2004

-Pada Kau-

sudah jauh jalan ku tempuh
mencari tempat berlabuh, tambatan jiwa ini
mencari seorang dewa yang buta matanya
atau ksatria gagah dengan kuda putihnya

menemukan penyair melantunkan puisi tentang angan
berpapasan dengan pemusik yang merajut cerita sendiri
hanya untuk dapatkan penggalan-penggalan kisah
luka hati yang berkepanjangan…
buat ku lelah

dan kalau pun akhirnya bukan pada kau pun tempat aku berlabuh
padahal begitu ingin, sangat ingin
letakkan hatiku digenggammu, sandarkan jiwaku di bahumu
supaya hilang lelah, biar jauh gundah

biarlah…
setidaknya kutemukan penyembuh sakit jiwa